Nikita Mirzani dan Laura Meizani Nasseru Asry alias Lolly telah terlibat dalam perseteruan sengit dalam beberapa waktu terakhir. Baik Niki maupun Lolly saling menjawab di media sosial. Ibu dan anak itu tampaknya sama-sama emosional dan akhirnya saling mengungkapkan kekurangan satu sama lain.
Karena hal tersebut, Nikita Mirzani dianggap oleh netizen telah kehilangan kesabaran dan marah kepada Lolly. Terkait hal ini, bintang film “Nenek Gayung” memberikan tanggapannya. Dia tidak setuju dengan pandangan netizen yang menyebutnya marah kepada Lolly.
“Dibilang marah enggak sih. Sebenarnya saya hanya menjawab apa yang dia katakan. Kata-katanya juga sangat sopan dan tidak merendahkan. Apakah kamu ingat apa yang terjadi? Mengapa ini bisa terjadi? Karena ada ini,” kata Nikita Mirzani di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Kamis (6/7).
Nikita menegaskan bahwa apa yang dilakukannya terhadap Lolly adalah sebagai ekspresi kasih sayang seorang ibu kepada anaknya. Menurut Nikita Mirzani, dia memiliki harapan besar agar anaknya menjadi lebih baik daripada dirinya.
“Saya ingin anak saya menjadi lebih baik dari saya. Namun, cara pengasuhan kita berbeda-beda, tidak sama. Di rumah, saya memiliki aturan, pukul 9 malam harus tidur, dari Senin hingga Jumat tidak boleh menonton televisi, harus belajar, dan jika memungkinkan, membantu orang tua,” ujarnya.
Menurut Nikita Mirzani, dia ingin menunjukkan kepada anaknya bagaimana seorang artis kontroversial bekerja. Salah satu contohnya adalah saat Nikita melakukan sesi live di media sosial.
Nikita Mirzani mengakui bahwa dia pernah meminta Lolly untuk membantunya bekerja dengan maksud mengajari anak tersebut agar memiliki bekal di masa depan. Namun, dia tidak pernah memaksa anaknya untuk membantunya.
“Saya mencari uang seperti ini, coba rasakan. Jika tidak bisa, tidak apa-apa,” kata Nikita Mirzani.
Jika cara pendidikan anaknya tidak diterima oleh Lolly, Nikita Mirzani kadang merasa bingung.
“Kadang-kadang anak zaman sekarang ingin selalu benar. Apakah mungkin orang tua yang paling buruk, anaknya juga harus menjadi buruk seperti orang tuanya? Tidak mungkin,” tegas Nikita Mirzani.